Hama Helopeltis spp.

Penyebab: Helopeltis spp.

Gejala Serangan:

Daun tanaman yang tertusuk melepuh dan berwarna cokelat tua. Serangan pada buah menyebabkan munculnya bercak – bercak coklat pada buah sedangkan biji (mete) yang terserang menjadi gugur. Serangan pada titik tumbuh mengakibatkan mati pucuk.

Pengendalian:

• Sanitasi kebun dan pemangkasan tajuk – tajuk tanaman yang tidak diperlukan dan saling bersinggungan.
• Penjarangan tanaman (12m x 12m).
• Pemanfaatan predator misalnya semut rangrang Oecophylla dan Dolichoderus, kumbang Coccinella, belalang sembah, kepik Reduviidae, laba-laba dan cecopet.
• Menggunakan jamur Beauveria bassiana dengan cara mencantumkan 200 gram biakan dengan 1 liter air, diaduk dan diperas kemudian disaring, lalu ditambahkan 50g gula pasir dan 20ml perekat perata berbahan aktif alkil aril alkoksilat, asam oleat atau griserol ftalat. Campuran ditambahkan air hingga volume larutan menjadi 10 liter. Penyemprotan larutan dilakukan pada pagi atau sore hari dengan interval 1 bulan sekali.

 

Pustaka

Karmawati, Elna. 2010. Pengendalian Hama Helopeltis spp. Pada Jambu Mete Berdasarkan Ekologi: Strategi dan Implementasi. Pengembangan Inovasi Pertanian 3(2): 102-119

Direktorat Perlindungan Perkebunan. 2011. Pengenalan dan Pengendalian Hama Helopeltis spp. pada Tanaman Jambu Mete. Direktorat Jenderal Perkebunan. Kementerian Pertanian. Jakarta.