Rayap
Rayap, Sumber: https://konsultasisawit.blogspot.co.id/
Rayap (Coptotermes curvignathus) hidup dalam satu kelompok yang disebut koloni. Dalam setiap koloni rayap terdapat beberapa kasta individu yaitu kasta reproduktif yang disebut raja dan ratu yang bertugas untuk memproduksi telur, kasta prajurit yang bertugas menjaga sarang dan kasta pekerja yang bertugas mencari makan, melayani sang ratu dan bertani jamur dijadikan sumber makanan selain kayu.
Ukuran tubuh rayap sangat kecil, C. Curvignatus memiliki ukuran tubuh lebih 3 mm sedangkan Microtermes 2,8 - 3,9 mm. Rayap menyukai tipe tanah yang banyak mengandung liat dengan kelembaban tinggi, perkembangan optimum dicapai pada kisaran kelembaban 75-90%.
Gejala serangan
1 Serangan Awal
Terdapat gundukan tanah segar dipangkal pelepah, bunga, buah dan daun tombak yang sedang berkembang. Pada stadium ini baik daun tombak dan pelepah yang lebih atas berwarna hijau.
2 Serangan sedang
Daun tombak dan 2-3 pelepah muda yang lebih atas berubah warna menjadi coklat kekuningan.
3 Serangan berat
Daun tombak dan 2-3 pelepah diatasnya mulai kering dan warnanya berubah menjadi kecoklatan. Daun tombak menjadi busuk dan lambat laun patah/sengkleh.
Gejala serangan rayap, Sumber: https://konsultasisawit.blogspot.co.id
Pengendalian
Sebelum melakukan tindakan pengendalian perlu dilakukan pengamatan di areal pertanaman yang menunjukkan gejala. Pengendalian rayap pada tanaman perkebunan sebagai berikut:
1 Kultur Teknis
Membersihkan tunggul-tunggul tanaman sisa pembukaan lahan baru dan saluran drainase untuk menjaga kelembaban tanah.
2 Pengendalian Hayati
Mengaplikasikan jamur entomopatogen seperti Beauveria bassiana, Aspergillus sp, Metarhizium anisopliae, Fusarium sp dan Myrothesium sp.. Dengan cara disemprotkan pada lubang gerekan dan sarang rayap.
3 Pengendalian Kimia
Pengendalian kimia dilakukan dengan teknik pengumpanan menggunakan insektisida berbahan aktif hexaflumuron. Umpan gulungan kertas tisu yang telah dicelupkan ke dalam larutan hexaflumuron kemudian diletakkan dalam perangkap yang ditanam di dalam tanah dan ditempatkan pada titik-titik jalur lalang rayap.
Sumber Pustaka
Leaflet. 2013. Pengenalan dan Pengendalian Rayap Pada Tanaman Kelapa Sawit, Karet dan Jambu Mete.Ditlinbun.Ditjenbun.
https://konsultasisawit.blogspot.co.id/2012/09/pengendalian-rayap-pada-kelapa-sawit.html